2. Tipe, Perilaku Kepemimpinan dan Gaya Pemimpin ?
Tipe tokoh yang saya post adalah Bapak Joko Widodo (JOKOWI) selama memimpin kota Solo sebagai Walikota.
Jokowi
Pemimpin Otentik yang Melayani
Jokowi
adalah pemimpin otentik yang siap melayani setiap warganya tanpa basa-basi.
Ketika pertama kali menginjakkan kakinya di balaikota Solo yang terpikirkan
olehnya pertama kali adalah bagaimana mengubah perilaku birokrasi maupun
perilaku masyarakat Solo. Dan di sinilah kehebatan seorang Jokowi benar-benar
terbukti.
Untuk
mengubah perilaku birokrasi, Jokowi melakukan reformasi sistem pelayanan.
Birokrat yang tidak bisa mengikuti sistemnya terpaksa di tinggal. Agar sistem
yang di bangunnya tersebut benar-benar berjalan sesuai relnya, maka Jokowi
selalu melakukan pengawasan langsung di lapangan. Waktu Jokowi justru di
habiskan di lapangan dengan tujuan untuk mengetahui langsung kemajuan dan
kekurangan sistem pelayanan publik yang di bangunnya.
Reformasi
pelayanan publik seperti kependudukan, perizinan, pendidikan, kesehatan dan
lain sebagainya menjadi prioritas Jokowi di awal kepemimpinannya. Suksesnya
program KTP 1 jam, menginspirasi Jokowi untuk memperbaiki pelayanan
kependudukan tersebut dengan program KTP 5 menit. Menurut Jokowi, program
pelayanan super cepat ini di jamin akan mampu menghilangkan pungutan liar.
Jokowi
juga sukses membongkar ribetnya perizinan. Sebagai pebisnis yang terbiasa
bekerja cepat dan efisien, Jokowi hadir dengan membawa semangat perubahan bahwa
semua perizinan harus di buat mudah dan cepat. Berkat kesuksesannya mereformasi
perizinan di kota Solo, Jokowi pun di anugerahi berbagai penghargaan
diantaranya:
1. World
Bank dalam bidang Kota Terbaik dalam kemudahan berbisnis.
2.
Presiden SBY juga mengapresiasi kinerja Jokowi dengan memberi penghargaan dalam
bidang Pelopor Inovasi Pelayanan Prima,
3.
Kementrian Pendayagunaan aparatur Negara juga memberi penghargaan Piala Citra
Bidang Pelayanan Prima.
4.
Kementerian dalam negeri juga memberikan penghargaan Walikota Terbaik kepada
Jokowi atas kepemimpinannya di Kota Solo.
Sebagai
seorang pebisnis sukses, Jokowi selalu mengukur kinerjanya dengan parameter
yang sangat terukur. Secara umum, Jokowi membangun Solo dengan manajemen bisnis
yang di bagi dalam 3 tahapan yaitu manajemen produk, manajemen brand, dan
manajemen pelanggan (Gado-gado kerikil Jokowi, Anas Syahirul dkk).
Pada
tahap manajemen produk, pembangunan di tekankan pada pelayanan dan
infrastruktur di antaranya penyediaan fasilitas publik, revitalisasi pasar
tradisional, penataan dan pemberdayaan PKL, kemudahan perizinan dan
sebagainya.Pada tahap manajemen brand, pembangunan di tekankan pada pencitraan
kota Solo berbasiskan pada ciri khas budaya. Solo the spirit of Java dan Solo
Past is Solo Future adalah bagian dari membangun kota Solo sebagai ikon Jawa
dan penegasan bahwa Solo di bangun berbasiskan budaya lokal yang khas. Pada tahapan manajemen pelanggan, Jokowi
membangun sistem manajemen dengan target kenyaman dan kepuasan pelanggan.
Adanya program “rembuk kampung” dan “rembuk kutho” juga memberikan inspirasi
bagi Jokowi untuk selalu meningkatkan pelayanan publik. Pada program temu muka
dan silaturahmi dengan warga tersebut semua keluhan warga tentang pelayanan
publik dapat segera di selesaikan.
Jokowi
sepertinya pemimpin yang di lahirkan untuk melayani warganya..
Sumber : kompasiana.com
0 komentar:
Posting Komentar